Variabel dan Konstanta Aljabar dalam Bahasa C, beda tipis kok !

- Aljabar sama Bahasa C itu ngga beda jauh -

          Selamat siang para coder ! Bagaimana kabarnya hari ini, masih ingat tentang Aljabar ? Mungkin itu pelajaran yang ngga bisa dilupakan bukan ? karena Aljabar selalu setia menemani dan menyisipi matematika pelajar :D. Untuk seorang programmer aljabar tidak akan terlepas dari kehidupannya. Memang komputer faham aljabar ? aljabar dalam konteks ini kita memanfaatkan komponen-komponennya, seperti Variabel, Konstanta, dan Aritmatika.

Aljabarnya Bahasa C tentang apa saja ?

          Tidak hanya dalam pemrograman C, tetapi semua pemrograman selalu menggunakan aljabar. maka dari itu kali ini kita sama-sama belajar tentang Aritmatika Aljabar dalam coding. Seperti biasa siapkan kopi dan kompi agan ya..

Variabel atau Identifer dalam Bahasa C

          Tentunya masih ingat dengan komponen satu ini ya gan. Variabel merupakan komponen primary atau inti dari pemrograman. Karena dalam programming kita hanya input data, memanipulasi data, dan meng-output data. Disitulah peran Variabel dibutuhkan secara vital.
          Variabel dalam coding dalam berupa lebih dari satu karakter. Jika di dalam Aljabar Variabel berupa x, y, dan sebagainya, dalam coding kita bisa menggunakan kata sebagai variabel, misalnya Nilaia, Nilaib, Nilaic. Namun penulisan variabel memiliki kaidah tersendiri, ngga boleh asal-asalan !

Kaidah Penulisan Variabel dalam Koding

          Cuma 4, tapi harus diperhatikan betul-betul loh !

• Identifer harus diawali dengan huruf (A..Z, a..z) atau karakter garis bawah ( _ ).
• Selanjutnya dapat berupa huruf, angka, tanda garis bawah, atau tanda dolar ($).
• Tidak boleh menggunakan spasi.
• Panjang Identifer boleh lebih dari 31 karakter ( huruf ), tetapi hanya 31 huruf pertama yang akan dianggap berarti oleh komputer.
• Tidak boleh menggunakan kata-kata bahasa / cadangan ( reserved words ), seperti int, if, while, void, dan sebagainya.

Cara Mendeklarasikan Variabel

          Seperti yang kita tahu, variabel adalah suatu komponen yang menyimpan suatu nilai, dan nilainya dapat diubah-ubah selama proses eksekusi program. Variabel yang harus digunakan harus dideklarasikan terlebih dahulu. Yaitu dengan menentukan jenis data yang disimpan di dalamnya.

Baca : Tipe data yang ada dalam Bahasa C

Bentuk umum deklarasi variabel :

tipe  daftar-variabel

          Pada pendeklarasian variabel, daftar-variabel dapat berupa sebuah variabel atau daftar variabel yang dipisahkan dengan koma. Contoh :

 int     var_bulat1, var_bulat2;
 float  x1, x2, pecahan1;

Mengisi Nilai pada Variabel atau Inisialisasi

          Setelah dideklarasikan, kita bisa mengisi variabel tersebut dengan nilai langsung, atau mengisinya ditengah-tengah program. Berbentuk umum :

nama_variabel = nilai;

Contohnya sama dengan seperti diatas, namun diinisialisasi sekalian..

int     var_bulat1 = 10;
float  x1 = 10.7

// Perlu diingat, pecahan dalam coding menggunakan " . ", bukan koma "," !

Konstanta Aljabar

          Konstanta dalam aljabar adalah suatu angka yang nilainya sudah jelas. Namun dalam coding, konstanta adalah variabel yang nilainya sudah ditetapkan, jadi tidak dirubah-rubah. Konstanta memiliki tipe, seperti halnya variabel. Penulisannya konstanta menurut tipenya masing-masing.

• Konstanta Karakter misalnya ditulis dengan diawali dan diakhiri dengan tanda petik tunggal.
  Contoh : 'A' dan '@'.
• Konstanta String merupakan deretan karakter yang diawali dan diakhiri dengan tanda petik ganda (").
  Contoh : "Belajar C di berkas koding id".
• Konstanta Integer ditulis seperti biasa tanpa pecahan.
  Contoh : -1 dan 3201.
• Konstanta real ( float dan double ) dapat ditulis dengan beberapa cara,  yaitu :
  
  1. Bentuk Eksponensial ( tanda e )
     Contoh : 2.1e+5              // 2,1 x 10^5
  2. Bentuk tipe float ( tanda f )
     Contoh : 3.14f                 // tipe float
  3. Bentuk tipe double
     Contoh : 27.5                  // tanpa tanda.

Konstanta dimasukkan kedalam variabel untuk mengisi nilainya.
Contoh :

int     umur_saya = 17;
float  pi = 3.14f;
float  jari_jari = 10.5;

Berikut contoh program Lingkaran1.c, silahkan dijalankan ya, dan lihat bagaimana outputnya..

/* Program Lingkaran1.c  ~  berkas koding */
#include <stdio.h>

void main(){
     float     pi = 3.14f, jari_jari, Luas, Keliling;            
    // Konstanta pi
     
    float     jari_jari, Luas, Keliling                              
    // Variabel jari_jari, Luas, dan Keliling.
      
    printf("Masukkan nilai jari-jari : ");
    scanf("%f",&jari_jari );                                         
    // Menerima input jari-jari
      
    Luas = pi * jari_jari * jari_jari                              
    // Menghitung nilai Luas
      
    Keliling = 2 * pi * jari_jari                                    
    // Menghitung nilai Keliling
      
    printf("Luas Lingkaran     : %g \n", Luas );             
    // Menampilkan hasil Luas
      
    printf("Keliling Lingkaran : %g \n", Keliling );         
    // Menampilkan hasil Keliling      
    // Program lingkaran berkas koding id
}

Sudah dicoba program diatas ? jika ada simbol-simbol yang kurang mengerti bisa ditanyakan di komentar, namun, penjelasannya tetap akan saya update di artikel selanjutnya ya coder :D...

Tweet

Postingan terkait:

— Friday 17 March 2017 — 2 Comments — Referensi C