Ngoding Bahasa C Bagi Pemula dan Pengenalan Dasar - dasar dalam Bahasa C..

Prolog

Hai pemula, eh adminnya juga masih pemula belajar bahasa C kok.

Setelah mempelajari sejarah bahasa C, mari kita langsung membuat source code atau kode C.

Ngoding yuk.. !

Struktur Penulisan Program C

Sebelum memulai koding, kalian harus tau strukturnya program dan bagaimana tata bahasanya.

Seperti halnya Bahasa Indonesia, untuk membentuk kalimat kita perlu Subject + Predikat.

Bahasa C juga membutuhkan seperti itu. Simak dengan cermat ya ..


Program C pada hakekatnya tersusun atas sejumlah blok fungsi.

Sebuah program minimal harus mengandung sebuah fungsi,
Fungsi yang sudah ditentukan namanya, yaitu main() .

Di dalam suatu fungsi berisi statment-statment atau pernyataan-pernyataan yang dimaksudkan untuk melaksanakan tugas khusus.

Bagian statments atau tubuh fungsi diapit dengan kurung kurawal. ( { ) & ( } ).

Berikut ini adalah struktur dari program C

Seperti yang kita ketahui, bahasa C adalah bahasa yang terstruktur karena strukturnya menggunakan fungsi-fungsi sebagai program-program bagiannya ( subroutine ).

Fungsi-fungsi lain selain fungsi utama ( main() ) dapat diletakkan di file pustaka atau disebut library.

Untuk menggunakannya kita bisa memanggilnya dengan preprocessor directive berupa #include.

Fungsi - Fungsi dan Attribut dasar Program C

Ada dua fungsi utama dalam bahasa C, yaitu :

a. Fungsi main()

Fungsi main() adalah fungsi yang istimewa.

Fungsi main() harus ada disebuah program, karena merupakan titik awal dan titik akhir eksekusi program.

Jika statment-statment fungsi main telah habis dijalankan, maka program akan berhenti tapi harus menyelesaikan fungsi lain.

b. Fungsi printf()

Funsi printf() adalah fungsi yang umum dipakai untuk menampilkan output atau pengeluaran ke layar peraga. Misal :
Untuk menampilkan tulisan

Hello World !

diperlukan pernyataan seperti ini :

printf("Hello World !");

Pernyataan di atas berupa pemanggilan fungsi printf() dengan argumen atau parameter berupa string ( kalimat ).

Ciri - ciri kalimat dalam C ditulis dengan diawali dan diakhiri petik-ganda (" ").

Bagaimana bentuk umum printf() ?

yaitu sebagai berikut :

printf(" string kontrol ", daftar argumen );

Adapun string kontrol berupa satu atau sejumlah karakter yang akan ditampilkan atau penentu format yang akan mengatur penampilan dari argumen yang terletak pada daftar argumen.

Penentu formatnya sebagai berikut :

• %d          untuk menampilkan bilangan bulat ( integer ).
• %f           untuk menampilkan bilangan pecahan ( float ).
• %c          untuk menampilkan sebuah karakter ( char ).
• %s          untuk menampilkan sebuah kalimat ( string ).

Jadi jika kita menggunakan string kontrolnya, penulisan-penulisannya seperti program berikut :

#include <stdio.h>
void main() {
          printf(" No      :  %d \n ", 10 );
          printf(" Nama  :  %s \n ", " Berkas koding " );
          printf(" Nilai    :  %f  \n ", 90.3 );
          printf(" Huruf   :  %c \n ", ' C ' );
}

Bila program tersebut dijalankan, layar akan menunjukkan hasil seperti ini :

No      :  10
Nama  :  Berkas koding
Nilai    :  90.3
Huruf   :  C

Untuk beberapa symbol-symbolnya itu akan dijelaskan diartikel-artikel mendatang.
Contoh :

• \\          Bermakna karakter " \ ".
• \n         Bermakna enter atau new line.
• \t          Bermakna tab 

Perlu diingat selalu, bahwa pada akhir setiap statment atau pernyataan harus diberi tanda semicolon, atau titik koma ( ; ). Wajib lho di bahasa C ! kebanyakan kesalahan program dikarenakan tidak adanya tanda tersebut di akhir statment.

Pengenalan Praprosesor #include

#include merupakan salah satu pengarah praprosesor ( preprocessor directive ).

Atribut ini digunakan untuk membaca file header atau library ( berekstensi .h ).

Misalnya seperti atribut diatas #include <stdio.h>.

Atribut tersebut menyatakan kepada compiler agar membaca file bernama stdio.h saat kompilasi program.

Bentuk Umumnya dari preprocessor directive yaitu :

#include " nama file "

Kebanyakan fungsi Input Output ( I/O ) seperti printf(), berada pada stdio.h.

Jadi saat kalian ingin menggunakan fungsi printf() dan kawan-kawannya, kalian harus memanggil header stdio.h dengan #include.

Atribut Komentar

Untuk keperluan dokumentasi dan mempermudah coder membaca program suatu saat nanti, kita menyertakan komentar pada suatu pertanyaan, sebagai keterangan tentang apakah maksud dari pernyataan tersebut.

Komentar ini tidak akan dibaca oleh komputer, jadi tidak akan merusak jalannya program. Penulisannya ada dua macam yaitu :

/* Ini adalah Komentar, jadi tidak akan merusak program */

#include <stdio.h>
void main() {
          printf("Percobaan Komentar \n");                      // Pernyataan untuk output.
}

Tanda /* */ dan // , apa yang ada didalamnya hanya akan menjadi komentar dan komputer akan mengabaikannya..

Apa Selanjutnya  ?

Selanjutnya kalian bisa mempelajari tentang Data Tipe dan Apa itu Variable ..

Semoga bermanfaat ya artikel kali ini, jangan lupa menyertakan semicolon :D


Referensi :

Tweet

Postingan terkait:

— Sunday, 12 March 2017 — Add Comment — Artikel, C, Programming Language, Referensi C