5 Jenis Operator dan Penggunaannya dalam Pemrograman bahasa C, wajib tau !

5 Operator Aljabar dalam Pemrograman Bahasa C

Prolog

Hai guys, seperti yang kita tau, suatu angka tidak akan berubah kecuali terjadi operasi kepadanya.

Begitupun data, jika ada sejumlah data, tetapi tidak ada operasi padanya. Maka tidak terjadi apapun pada data tersebut.

Untuk melakukan Operasi, kita membutuhkan Operator bukan ? operator seperti ' + ' untuk menjumlahkan, ' - ' untuk mengurangi, dan sebagainya.

Kali ini kita lanjut materi tentang Operator yang ada dalam Pemrograman Bahasa C. Simak ya.

Sebelum lanjut kesana, agan bisa baca terlebih dahulu artikel kemarin. Variabel dan Konstanta dalam Bahasa C, Penting diketahui !

Operator dalam Pemrograman Bahasa C

Operator adalah simbol yang berperan penting untuk mengoperasi dan memanipulasi variabel dalam sebuah program.

Dari sekolah, kita mengenal operator aritmatika dalam aljabar.

Operator aritmatika yang kita kenal mungkin masih sebatas kurang, tambah, kali, dan bagi.

Namun dalam Pemrograman Bahasa C, terdapat 5 jenis Operator. Kali ini kita akan membahas 4 Operator saja, yaitu :

A. Operator Aritmatika

Mungkin sudah kenal dengan operator ini ya.., ini adalah operator matematika sehari-hari, yaitu :

1. Operator Binary

Operator ini berfungsi untuk memanipulasi binary.  Terdapat 5 operator, dalam tabel di bawah..

+	Penjumlahan
-	Pengurangan
*	Perkalian
/	Pembagian
%	Modulus ( sisa pembagian )

 

2. Operator Unary

Operator ini berfungsi seperti perkalian operator, contohnya : - ( - a ).

+	Tanda plus
-	Tanda minus

Pemanfaatan operator ini dicontohkan saat kita mencari nilai diskriminan persamaan kuadat.

Contohnya mencari nilai Diskriminan..

Diskriminan = b * b - 4 * a * c

// Nanti kita akan belajar bersama-sama membuat program untuk menyelesaikan persamaan kuadrat.

Contoh Penggunaan Operator Aritmatika Binary dan Unary.. Silahkan dicoba !

#include <stdio.h>

void main(){
       float a,b,c,Diskriminan;
       a = 3.0f;
       b = 4.0f;
       c = 7.0f;
       Diskriminan = b * b - 4 * a * c;
       printf("Diskriminan = %g \n", Diskriminan );
       // Project Mencari Diskriminan
}

Diatas terdapat operator baru bukan ? yaitu " % ", atau modulus.

Kegunaan operator Modulus adalah untuk mencari sisa pembagian.

Contoh :

• Sisa pembagian 10 dengan 3 adalah 1 ( 10 % 3 = 1 )
• Sisa pembagian 10 dengan 11 adalah 10 ( 10 % 11 = 10 )

Pemanfaatan modulus contohnya untuk menentukan suatu bilangan bulat termasuk genap atau ganjil..

B. Operator Penaikan ( Increase ) dan Penurunan ( Decrease )

          Masih berkaitan dengan operasi aritmatika, secara umum bahasa pemrograman menyediakan operator ini, yaitu :

++	Operator Penaikan
--	Operator Penurunan

Operator penaikan digunakan untuk menaikkan nilai variabel sebesar satu.

Penempatan operator terhadap variabel bisa didepan atau dibelakang.

Contoh :

Bentuk Asal	Bentuk Lain	Bentuk Lain
x = x + 1;	x++;	++x;
y = y + 1;	y++;	++y;

Tabel Bentuk Operator Penaikan dan Penurunan

Mungkin akan ada pertanyaan, " Bagaimana bisa x = x + 1 ? " Itu jelas sekali tidak masuk akal bukan ? untuk kegunaannya kalian bisa coba jalankan code berikut..

#include <stdio.h>

void main(){
       int     x = 3, y = 5;
       printf("Nilai x semula = %d \n", x );
       printf("Nilai y semula = %d \n", y );
       x++;  // Menambah nilai x sebesar 1
       y--;    // Mengurangi nilai y sebesar 1
       printf("Nilai x kini = %d \n", x );
       printf("Nilai y kini = %d \n", y );
// Project Increase and Decrease Operator
}

C. Operator Penugasan ( assigment operator )

          Operator penugasan digunakan untuk memindahkan nilai dari suatu ungkapan ( expression ) ke suatu Variabel ( Identifer ). Operator ini adalah operator sama dengan ( = ). Contoh :

fahrenheit       =      celcius * 1.8 + 32 ;
  variable   operator     expression

Pernyataan diatas menunjukkan bahwa operator sama dengan memindahkan nilai dari expressi " celcius * 1.8 + 32 " ke dalam variabel fahrenheit.

Operator ini juga bisa dalam bentuk banyak sebagai berikut :

Identifer1 = Identifer2 = .... = Expression ;

Contohnya :

a = b = 15 * 2 ;

jadi variable a bernilai 30, dan variable b bernilai 30 juga..

D. Operator Kombinasi ( Pemendekan )

       Operator Kombinasi atau Operator Pemendekan adalah operator yang dimaksudkan untuk memendekkan penulisan operasi penugasan.

Operator Penaikan dan Penurunan sebenarnya juga termasuk operator kombinasi, namun hanya berbeda nilai 1.

Simak tabel berikut :

Bentuk Asal	Bentuk Pendek
x = x + 2;	x += 2;
y = y * 3;	y *= 3;

Tabel contoh penggunaan Operator Kombinasi

Operator - operator lain dapat dipendekkan dengan cara Operator Kombinasi ini.

Untuk lebih lanjut kalian bisa mencoba code dibawah ini untuk membuktikan penggunaan Operator kombinasi !

#include <stdio.h>

void main(){
       int     x = 9, y = 50;
       printf("Nilai x semula = %d \n", x );
       printf("Nilai y semula = %d \n", y );
       x += 2 ;      // Menambah nilai x sebesar 2
       y *= 2 ;      // Mengalikan nilai y dengan 2
       printf("Nilai x = x + 2   => %d \n", x );
       printf("Nilai y = y * 2   => %d \n", y );
       x *= 2 ;   // Mengalikan nilai x dengan angka 2
       y %= x ;      // Mencari modulus y dengan x
       printf("Nilai x = x * 2       => %d \n", x );
       printf("Nilai y = y mod x  => %d \n", y );
// Project Membuktikan Operator Kombinasi
}

Dari penjelasan diatas pastinya macam - macam operator sudah kalian fahami dan silahkan lanjut ke bab selanjutnya..

Apa Selanjutnya ?

Selanjutnya kalian bisa lanjutkan ke Memahami If Else dan Else If dan bisa juga ke Panduan Lengkap memprogram Arduino..

Silahkan berkomentar untuk hal yang kurang jelas..


Referensi :

Tweet

Postingan terkait:

— Sunday, 19 March 2017 — Add Comment — C, What